ANALISIS KARAKTERISTIK KECELAKAAN LALU LINTAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE AEK DAN BKA PADA RUAS JALAN RAYA BOGOR

Tingginya jumlah kendaraan dan kepadatan arus lalu lintas di Jalan Raya Bogor, terutama antara KM 21 sampai KM 29, meningkatkan kemungkinan terjadinya kecelakaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis ciri-ciri kecelakaan, menemukan lokasi-lokasi rawan kecelakaan, dan menilai faktor-faktor yang menyebabkannya dengan menerapkan metode Angka Ekivalensi Kecelakaan (AEK) dan Batas Kontrol Atas (BKA). Data yang digunakan berasal dari laporan kecelakaan oleh Satlantas Polres Jakarta Timur dalam periode 2021 hingga 2024 serta data primer mengenai kondisi jalan dan lingkungan. Analisis dilakukan dengan pendekatan kuantitatif-deskriptif menggunakan studi kasus dan pengujian statistik memakai metode One Way ANOVA. Hasil dari kajian menunjukkan bahwa penyebab kecelakaan yang paling utama adalah faktor manusia (pengemudi), dengan frekuensi kecelakaan tertinggi terjadi pada jam sibuk sore hari. Penentuan lokasi rawan menunjukkan bahwa beberapa segmen telah melampaui ambang batas kontrol, sehingga diperlukan penanganan khusus. Beberapa saran yang diusulkan mencakup pemasangan fasilitas traffic calming, peningkatan jumlah rambu dan tanda jalan, serta pengawasan yang lebih ketat terhadap perilaku berkendara. Diharapkan, penelitian ini dapat menjadi acuan dalam pengambilan keputusan untuk meningkatkan keselamatan lalu lintas di kawasan perkotaan yang memiliki karakteristik serupa.