UPAYA PENINGKATAN PRODUKTIVITAS MESIN LEM DI PT XYZ MENGGUNAKAN METODE RCA DAN KAIZEN DENGAN PENDEKATAN OBJECTIVE MATRIX

Produktivitas merupakan indikator penting dalam mengevaluasi kinerja mesin maupun proses produksi, termasuk mesin lem di PT XYZ. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sekaligus meniigkatkan produktivitas mesin lem dengan cara menggunakan tiga metode, yaitu Objective Matrix (OMAX), Root Cause Analysis (RCA), dan Kaizen. Data penelitian ini di gunakan pada periode Juli 2023 hingga Juni 2024. Tahapan penelitian ini meliputi penentuan kriteria produktivitas, perhitungan rasio produktivitas, penetapan nilai standar awal, target akhir, nilai minimum, serta pemberioan bobot pada setiap kriteria. Skor produktivitas dihitung untuk masing-masing periode guna memperoleh indeks produktivitas total. Hasil tertinggi tercatat pada Mei 2024 dengan skor 149,3%, sementara nilai terendah terjadi pada September 2023 dengan skor -64,1%. Temuan ini menunjukkan adanya fluktuasi produktivitas mesin lem yang memengaruhi pencapaian mesin target produksi harian. Melalui analisis RCA, ditemukan beberapa faktor utama penyebab rendah nya produktivitas ditemukan penyebab dari rasio 1 (jumlah jam kerja) tidak kondusif, rasio 5 (produk cacat), dan rasio 6 (pemakaian listrik tidak efisien). rasio 1 (jumlah jam kerja) tidak kondusif dikarenakan pada fakor manusia yaitu karyawan banyak yang mengobrol dan tidak fokus. Faktor mesin yaitu mesin lem sering rusak dan pengaturan lem menjadi lambat, Faktor material kabel jelek yang menyebabkan loss daya dan lampu selalu di nyalakan . dan Faktor metode yang meyebabkan Jadwal operasi tidak efisien dan jadwal kerja tidak fleksibel. Penyebab dari rasio 5 (produk cacat) dikarenakan penyebab faktor manusia yaitu Operator kurang terlatih dan tidak fokus. Faktor mesin adalah Mesin tidak terkalibrasi dan perawatan mesin tidak rutin. Faktor Material yaitu Bahan baku lem jelek, kualitas bahan tidak terspesifikasi serta bahan terkontaminasi. Faktor metode yaitu SOP tidak dipenuhi dan langkah kerja tidak efisien. Penyebab dari rasio 6 (pemakaian energi listrik) tidak efisien penyebab pada faktor manusia yaitu Kurang kesadaran hemat energi dan membiarkan mesin menyala saat produksi sudah selesai. Faktor Mesin adalah tua menjadi boros listrik, tidak mempunyai inverter Kabel dan dynamo jelek, faktor material yaitu serta lampu selalu menyala terus. Faktor metode yaitu Jadwal operasi tidak efisien dan mesin tidak dimatikan saat perbaikan. Berdasarkan hasil analisis faktor penyebab dan diberikan solusi atau usulan menggunakan Kaizen, maka usulan perbaikan untuk meningkatkan produktivitas yaitu membuat dan menempel SOP yang jelas dan mudah dimengerti pada unit produksi terutama pada unit Mesin lem, menghimbau agar selalu cek bagian pada mesin lem supaya produktivitas tidak menurun dan terjadinya perbaikan terus menerus, Membuat jadwal rutin maintenance untuk pemeliharaan mesin lem agar selalu optimal. Dan membuat SOP dimana operator haru mengecek seluruh proses produktivitas mesin lem. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi perusahaan dalam meningkatkan performa kerja dan mencapai target produktivitas yang telah ditetapkan.