ANALISIS PERBANDINGAN BIAYA DAN WAKTU SISTEM REPROPPING DENGAN PERTH CONCRETE HIRE (PCH) DAN KONVENSIONAL KAYU PADA PEKERJAAN BEKISTING BALOK DAN PELAT

Perkembangan proyek konstruksi di era industri saat ini semakin meningkat, terutama
dalam penggunaan bekisting yang efisien. Skripsi ini bertujuan untuk menganalisis biaya
dan waktu bekisting balok dan pelat antara Perth Concrete Hire (PCH) dan metode
konvensional menggunakan metode repropping pada proyek pembangunan Universitas
Jenderal Achmad Yani. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis kuantitatif
dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan kuesioner. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa penggunaan bekisting PCH dapat mengurangi waktu pelaksanaan
proyek hingga 15-20% dibandingkan dengan metode konvensional, meskipun biaya awal
lebih tinggi. Faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan metode bekisting meliputi
kemudahan penyesuaian bentuk, kualitas pengecoran, dan jumlah tenaga kerja yang
diperlukan. Penelitian ini menyarankan agar kontraktor mempertimbangkan penggunaan
bekisting modern untuk meningkatkan efisiensi proyek, serta melakukan perhitungan yang
lebih mendetail untuk memastikan manfaat jangka panjang dari investasi dalam sistem
bekisting modern.