ANALISIS HASIL LAPORAN INSPEKSI DAN REASSESSMENT DATA RISK BASED INSPECTION (RBI) PIPA TRAIN H PT BADAK NGL TAHUN 2021-2024

Sistem perpipaan memiliki risiko keselamatan yang cukup tinggi, yang berpotensi menimbulkan kecelakaan dan akibat yang serius. Untuk mendukung proses produksi LNG di PT. Badak NGL, maka sangat penting untuk memastikan sistem perpipaan yang aman dan andal. Hal ini memerlukan perencanaan jadwal inspeksi dan kegiatan pemeliharaan yang matang untuk memitigasi risiko dan mencegah terjadinya kegagalan. Risk Based Inspection merupakan metode inspeksi yang menggunakan risiko sebagai acuan dasarnya. Pada Train H terpasang 200 pipa yang mana pipa-pipa tersebut telah dilakukan inspeksi dengan metode Risk Based Inspection dan memiliki profil risiko yaitu risiko tinggi. Setelah dilakukan inspeksi, seluruh pipa pada train H masih dalam kondisi ketebalan yang baik, yaitu nilai ketebalan aktual masih jauh di atas nilai ketebalan yang diharapkan, artinya pipa-pipa tersebut masih dapat dioperasikan dalam kondisi normal hingga target tanggal inspeksi berikutnya sesuai perhitungan hasil reassessment. Sebelum dilakukan proses reassessment, seluruh pipa pada train H dari plant 1 sampai plant 5 masuk dalam kategori risiko tinggi. Sementara itu, setelah dilakukan proses penilaian ulang, terjadi perubahan tingkat risiko, seluruh pipa dari plant 1 hingga plant 5 mengalami perubahan tingkat risiko dari risiko tinggi menjadi risiko sedang.

Kata Kunci: Perpipaan, Inspeksi, Reassessment, RBI