Analisis Perbandingan Kualitas Air Sebelum dan Sesudah Dilakukan Proses Penjernihan Air Dengan Metode Solar Thermal

Kebutuhan air bersih sangatlah penting untuk kehidupan sehari – hari. Beberapa daerah yang terpelosok sulit mendapatkan air bersih, maka dari itu untuk mendapatkan air bersih dibutuhkan beberapa pengelolaan penjernihan air. Pernjernihan air sangat diperlukan agar air terbebas dari mikroorganisme, patogen yang berbahaya. Penjernihan air dapat memanfaatkan sumber energi terbarukan yaitu energi matahari. Maka dibuatlah penjernih air berbasis solar thermal yang menggunakan evaporator dan bak penguapan untuk menghasilkan air bersih. Pada penelitian ini dilakukan pengujian kuliatas air menggunakan parameter fisika (TDS, Suhu) dan parameter kimia (pH) sebelum dan sesudah air dilakukan penjernihan. Pengujian dan analisa terhadap hasil dari parameter sangatlah penting untuk mendapatkan air bersih yang memenuhi standar baku mutu yang sudah ditetapkan. Dari hasil pengujian kualitas air pada pengambilan data secara keseluruhan air yang dihasil menunjukkan bahwa nilai rata-rata sebelum dan sesudah pada parameter TDS yaitu sebesar 111 mg/l dan 37,71 mg/l, parameter Suhu yaitu sebesar 33,1℃ dan 31,1℃ dan parameter kimia (pH) yaitu sebesar 6,28 dan 7,23. Hasil tersebut diyakini sudah sangat memenuhi standar baku mutu kesehatan dari segi parameter fisik dan kimia.