Analisis Kerusakan Komponen Mesin Cetak Offset Komori Pada Produksi Pita Cukai Dengan Pendekatan Metode Failure Mode and Effect Analysis Dalam Upaya Meminimalisir Kerusakan

2002411026, Muhammad Fajri Akbar Hartanto (2024) Analisis Kerusakan Komponen Mesin Cetak Offset Komori Pada Produksi Pita Cukai Dengan Pendekatan Metode Failure Mode and Effect Analysis Dalam Upaya Meminimalisir Kerusakan. D4 thesis, Politeknik Negeri Jakarta.

[thumbnail of Pendahuluan Bab 1 dan 5] Text (Pendahuluan Bab 1 dan 5)
Pendahuluan (BAB 1 dan 5).pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Isi Bab 2-4] Text (Isi Bab 2-4)
Bab 2-4.pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ

Download (1MB)
[thumbnail of Manuskrip Artikel Ilmiah] Text (Manuskrip Artikel Ilmiah)
MANUSKRIP FAJRI.pdf
Restricted to Hanya Staff Repositori

Download (337kB)

Abstrak

PT. X merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang percetakan khususnya money printing and digital security. Salah satu produknya adalah pita cukai yang diproduksi mengunakan mesin cetak offset komori. Dalam proses produksi pita cukai, mesin cetak offset komori seringkali mengalami downtime dengan total kerusakan komponen sebanyak 31 kali dalam periode tahun 2023. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah agar dapat mengidentifikasi komponen kritis mesin cetak offset komori dan mengurangi frekuensi kerusakan komponen dengan menentukan interval waktu pemeriksaan yang optimal.
Metode yang digunakan untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi adalah Failure mode and effect analysis (FMEA) yang dapat mengidentifikasi komponen kritis berdasarkan risk priority number (RPN), dan menggunakan pendekatan Reability centered maintenance (RCM) dalam menentukan interval waktu pemeriksaan yang optimal bagi komponen yang akan dijadikan dasar dari penjadwalan perawatannya.
Berdasarkan hasil analisis FMEA didapatkan komponen kritis berdasarkan RPN tertinggi adalah holder gripper dengan nilai 94, dan berdasarkan perhitungan interval waktu pemeriksaan optimal diketahui bahwa komponen holder gripper optimalnya dilakukan pemeriksaan dalam 157 jam sekali atau 4 hari sekali. Dengan dilakukannya sistem perawatan dengan interval waktu pemeriksaan menghasilkan nilai availability atau keberhasilan dari penerapan sistem perawatan sebesar 98%.

Tipe Dokumen: Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (D4)
Subjek: 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 670 Manufaktur, pabrik-pabrik > 670 Manufaktur, pabrik-pabrik
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: Teknik Mesin > Manufaktur D4
User ID Pengunggah: Muhammad Fajri Akbar Hartanto
Date Deposited: 27 Sep 2024 10:28
Last Modified: 27 Sep 2024 10:28
URI: https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/22698

Actions (login required)

View Item
View Item