STUDI KASUS PENYEBAB ENGINE LOW POWER PADA UNIT EXCAVATOR LIUGONG 933E

2102311083, Falah Wahyu Ramadhan (2024) STUDI KASUS PENYEBAB ENGINE LOW POWER PADA UNIT EXCAVATOR LIUGONG 933E. D3 thesis, Politeknik Negeri Jakarta.

[thumbnail of Judul, Lembar Pengesahan, Halaman Deklarasi Orisinalitas, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Gambar, Daftar Tabel), Abstrak, Bab I, Bab V, Daftar Pustaka/Referensi dan Lampiran] Text (Judul, Lembar Pengesahan, Halaman Deklarasi Orisinalitas, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Gambar, Daftar Tabel), Abstrak, Bab I, Bab V, Daftar Pustaka/Referensi dan Lampiran)
STUDI KASUS PENYEBAB ENGINE LOW POWER PADA UNIT EXCAVATOR LIUGONG 933E.pdf

Download (5MB)
[thumbnail of Bab II s/d Bab IV] Text (Bab II s/d Bab IV)
STUDI KASUS PENYEBAB ENGINE LOW POWER PADA UNIT EXCAVATOR LIUGONG 933E 2.pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ

Download (10MB)

Abstrak

Penelitian ini mengkaji kasus low power pada excavator LiuGong 933E di area pertambangan dengan fokus pada system intake dan exhaust. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi akar penyebab rendahnya performa engine yang signifikan mempengaruhi efisiensi operasional. Metode yang digunakan meliputi RCA dan diagram fishbone untuk melakukan inspeksi menyeluruh terhadap air intake dan exhaust system. Hasil pemeriksaan visual menunjukkan bahwa penyumbatan pada filter engine dan udara serta kebocoran pada intake menyebabkan kebocoran udara dan penurunan tekanan udara masuk. Selain itu, kebocoran pada oil hose turbocharger dan kerusakan pada komponen seperti impeller turbine wheel, impeller compressor wheel, dan shaft juga berperan dalam menurunkan performa engine serta menimbulkan suara noise abnormal. Kerusakan utama seperti korosi pada intake manifold dan kerusakan pada turbocharger mengganggu kompresi udara dan efisiensi pembakaran. Kondisi ini diperparah oleh kekurangan pelumasan yang memadai yang mempercepat keausan bearing dan impeller. Tindakan perbaikan termasuk penggantian komponen turbocharger yang rusak untuk memastikan kinerja optimal. Langkah-langkah pencegahan melibatkan perawatan preventif teratur, inspeksi rutin, penggantian suku cadang yang aus, dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM). Penelitian ini menegaskan pentingnya manajemen yang efisien dan jadwal pemeliharaan yang ketat untuk mendukung operasional yang optimal dan mengurangi risiko kerusakan pada unit excavator.

Tipe Dokumen: Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (D3)
Subjek: 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 001 Ilmu pengetahuan
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 600 Teknologi (ilmu terapan) > 600 Teknologi
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 600 Teknologi (ilmu terapan) > 601 Filsafat dan teori tentang teknologi dan ilmu terapan
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan > 622 Teknik tambang dan teknik pertambangan
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan > 629 Cabang teknik lainnya
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: Teknik Mesin > Teknik Mesin D3
User ID Pengunggah: Falah Wahyu Ramadhan
Date Deposited: 12 Sep 2024 10:47
Last Modified: 12 Sep 2024 10:47
URI: https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/22207

Actions (login required)

View Item
View Item