Studi Kelayakan Instalasi LPG Production Booster System dengan metode Cost-Benefit Analysis di Train F PT Badak NGL

2002322004, Sulfiani Nurjum (2024) Studi Kelayakan Instalasi LPG Production Booster System dengan metode Cost-Benefit Analysis di Train F PT Badak NGL. D4 thesis, Politeknik Negeri Jakarta.

[thumbnail of Bagian ini berisi identitas skripsi & pembukaan (Bab 1) dan penutup (Bab 5)] Text (Bagian ini berisi identitas skripsi & pembukaan (Bab 1) dan penutup (Bab 5))
IDENTITAS SKRIPSI.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Bab ini berisi Bab 2 s.d. 4 skripsi] Text (Bab ini berisi Bab 2 s.d. 4 skripsi)
ISI SKRIPSI.pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ

Download (1MB) | Request a copy
[thumbnail of Manuscript ini berisi paper yang berkaitan dengan skripsi] Text (Manuscript ini berisi paper yang berkaitan dengan skripsi)
MANUSCRIPT.pdf
Restricted to Hanya Staff Repositori

Download (524kB) | Request a copy

Abstrak

LPG merupakan sumber energi yang permintaannya tinggi di Indonesia tetapi produksi domestiknya cenderung stagnan. Inovasi pengoptimalan produksi dilakukan untuk meningkatkan produksi LPG, salah satunya LPG Production Booster System (LPBS) oleh PT Badak NGL. Pada tahun 2021, inovasi ini dilakukan dengan memasang condenser tambahan di Plant-3 Train G/H untuk menurunkan suhu ekstraksi hingga -55°C yang terbukti meningkatkan produksi LPG hingga 323%. Di lain sisi, isu reaktivasi pada Train F mendorong PT Badak NGL untuk melakukan instalasi LPBS di Train F juga. Namun, material penyusun dari Train F berbeda dengan Train G/H, di mana suhu pendinginan yang bisa dicapai hanya -42°C. Oleh karena itu, penelitian ini mendefinisikan dua opsi instalasi LPBS di Train F. Opsi-1 yaitu instalasi LPBS dengan suhu pendinginan -55°C. Opsi-2 yaitu instalasi LPBS dengan suhu pendinginan -40°C. Penelitian ini membandingkan pengaruh instalasi LPBS pada kedua opsi dengan Aspen Hysys. kelayakan dari kedua opsi dievaluasi dengan cost benefit analysis dan parameter kelayakan ekonomi. Hasil dari studi menunjukkan bahwa opsi-2 layak dipilih dengan benefit-cost ratio 3.23, NPV 17 juta USD, dan IRR 189% dengan PBP selama 1 tahun serta faktor yang paling berpengaruh berdasarkan analisis sensitivitas adalah harga komoditas. Berdasarkan hasil tersebut, PT Badak NGL diharapkan dapat mempertimbangkan instalasi LPBS Train F dengan opsi-2.

Tipe Dokumen: Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (D4)
Subjek: 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 660 Teknik kimia > 660 Teknik kimia
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 660 Teknik kimia > 665 Teknologi industri minyak, lemak, lilin, dan gas
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: Teknik Mesin > Teknologi Rekayasa Konversi Energi D4
User ID Pengunggah: Sulfiani Nurjum
Date Deposited: 12 Sep 2024 06:39
Last Modified: 12 Sep 2024 06:39
URI: https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/21566

Actions (login required)

View Item
View Item