PENGARUH BEBAN KERJA DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KEINGINAN KELUAR KARYAWAN (Studi pada Karyawan Startup PT X di Pasar Minggu)

Era globalisasi menghadirkan persaingan ketat di antara perusahaan startup, termasuk PT X yang menghadapi tantangan dalam pengelolaan sumber daya manusia. Beban kerja yang tinggi akibat jumlah karyawan yang terbatas dan kepuasan kerja yang rendah, berpotensi meningkatkan keinginan karyawan untuk keluar yang dapat mempengaruhi stabilitas dan kinerja perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh beban kerja dan kepuasan kerja terhadap keinginan keluar karyawan pada startup PT X. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, melibatkan informan yang dipilih melalui purposive sampling, yaitu Manager Human Resource, Staf Multimedia, dan Staf Operasional. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara. Analisis data menggunakan model Miles dan Huberman, meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan, dengan menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beban kerja tinggi, termasuk volume pekerjaan yang besar, jam kerja yang panjang, dan tekanan berlebihan dapat meningkatkan keinginan karyawan untuk keluar. Kepuasan kerja yang rendah, terkait kompensasi, kesempatan promosi, dan beban kerja yang tidak seimbang juga mempengaruhi karyawan untuk mencari peluang kerja lain. Secara keseluruhan, beban kerja tinggi dan kepuasan kerja rendah secara bersama-sama memperkuat keinginan karyawan untuk meninggalkan perusahaan.