Evaluasi Kinerja Struktur Gedung Menggunakan Lead Rubber Bearing (LRB) dan Friction Pendulum System (FPS)

2001421001, Malik Abdul Azis (2024) Evaluasi Kinerja Struktur Gedung Menggunakan Lead Rubber Bearing (LRB) dan Friction Pendulum System (FPS). D4 thesis, Politeknik Negeri Jakarta.

[thumbnail of File 1 - Malik Abdul Azis - Skripsi.pdf] Text
File 1 - Malik Abdul Azis - Skripsi.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of File 2 - Malik Abdul Azis - Skripsi.pdf] Text
File 2 - Malik Abdul Azis - Skripsi.pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ

Download (11MB)

Abstrak

Dalam perencanaan struktur bangunan gedung harus memperhitungkan beban gempa yang tahan terhadap beban gempa. Terlebih pada kawasan yang memiliki potensi tinggi terjadinya gempa bumi yang dapat memberikan kerusakan bahkan keruntuhan pada bangunan gedung. Saat ini salah satu metode terbaik dalam merancang bangunan tahan gempa adalah penggunaan seismic base isolation (isolasi dasar gempa). Penggunaannya dapat mengurangi energi gempa yang disalurkan ke bangunan. Prinsip dasar seismic base isolation ialah memisahkan struktur atas dan fondasi. Penelitian ini mengevaluasi kinerja struktur bangunan beton bertulang 9 lantai dengan menggunakan sistem struktur SRPMK dan metode seismic base isolation. Tiga model dianalisis: fixed base (Model 1), kombinasi LRB dan FPS (Model 2), serta kombinasi LRB dan FPS yang dioptimasi (Model 3). Analisis dilakukan menggunakan respons spektrum dan pushover dengan bantuan ETABS software. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Model 2 mengalami peningkatan waktu getar alami sebesar 39,49persen dan 39,79persen untuk arah xstripx dan ystripy. Model 2 juga mereduksi nilai base shear pada arah x-x dan y-y sebesar 33,11persen dan 32,17persen. Displacement lantai dasar pada Model 2 mencapai 116,56 mm dan 112,808 mm di kedua arah. Story drift menurun signifikan pada setiap lantai dengan penurunan rata-rata 28,95persen dan 34,87persen pada arah x-x dan y-y. Model 3 mampu mereduksi base shear dari Model 2 yang mencapai 6,07persen. Kinerja struktur dari ketiga model bangunan berada pada level Damage Control (DC). Mekanisme keruntuhan yang terjadi pada struktur gabungan LRB dan FPS memiliki ketahanan yang lebih baik dibanding dengan struktur fixed base.

Tipe Dokumen: Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (D4)
Subjek: 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan > 624 Teknik sipil
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 690 Pembangunan gedung > 691 Material bangunan, bahan bangunan
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 690 Pembangunan gedung > 693 Konstruksi dengan jenis bahan tertentu dan untuk tujuan tertentu
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: Teknik Sipil > Konstruksi Gedung D4
User ID Pengunggah: Malik Abdul Azis
Date Deposited: 28 Aug 2024 03:45
Last Modified: 28 Aug 2024 03:45
URI: https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/20241

Actions (login required)

View Item
View Item