ANALISIS POTENSI LIKUEFAKSI MENGGUNAKAN EARTHQUAKE DRAIN DENGAN PENGUJIAN SHAKING TABLE.

Ketahanan tanah berpasir terhadap likuefaksi dipengaruhi oleh ukuran butir dan kepadatan relatifnya. Penelitian ini menganalisis potensi likuefaksi menggunakan earthquake drain melalui pengujian Shaking Table pada sampel tanah pasir homogen berupa pasir silika dengan gradasi seragam (0,2 mm – 0,6 mm) dalam kondisi jenuh. Variasi kerapatan relatif yang digunakan adalah 40% dan 60%, dengan frekuensi 1 Hz dan 1,2 Hz. Alat uji likuefaksi yang digunakan adalah Shaking Table Satu Sumbu. Earthquake drain merupakan pipa perforasi dengan panjang 22 cm dan diameter 1,27 cm. Penelitian ini fokus pada mekanisme pembuangan tekanan air pori. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi kerapatan relatif dan frekuensi berpengaruh terhadap potensi likuefaksi. Pada pengujian dengan kerapatan relatif 40% dan frekuensi 1,2 Hz, tekanan air pori maksimal pada pengujian tanpa earthquake drain mencapai 2880,51 N/m², sedangkan dengan penggunaan earthquake drain, tekanan air pori maksimal turun menjadi 2483,45 N/m². Selain itu, penggunaan earthquake drain juga berpengaruh terhadap nilai Excess Pore Pressure Water Ratio (Ru), yang menunjukkan penurunan signifikan dalam nilai Ru, sehingga mengurangi potensi likuefaksi yang terjadi.
Kata kunci : Likuefaksi, Tanah Berpasir, Earthquake Drain, Shaking Table, Tekanan Air Pori, Kerapatan Relatif, Ru.