Tinjauan Ulang Stabilitas Lereng Timbunan Menggunakan Perkuatan Geotekstil Dan Geogrid (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Jalan Tol Yogyakarta – Bawen Seksi 1 STA 76+175 s/d 76+200 )

2001413009, Sarah Nadhifah (2024) Tinjauan Ulang Stabilitas Lereng Timbunan Menggunakan Perkuatan Geotekstil Dan Geogrid (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Jalan Tol Yogyakarta – Bawen Seksi 1 STA 76+175 s/d 76+200 ). D4 thesis, Politeknik negeri jakarta.

[thumbnail of BAB 1 PENDAHULUAN] Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
Bab 1-5_Sarah Nadhifah-Skripsi.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA] Text (BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA)
Bab 2-4_Sarah Nadhifah-Skripsi .pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ

Download (10MB) | Request a copy
Official URL: https://sipil.pnj.ac.id/

Abstrak

Pada Proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen Seksi 1, khususnya STA 76+175 s/d 76+200, tanah dasarnya
adalah tanah dengan daya dukung rendah dilihat dari nilai SPT-nya yang berdampak signifikan terhadap
kestabilan lereng timbunan dan berpotensi menyebabkan longsor. Untuk meminimalkan risiko,
stabilitas lereng harus diperhatikan dengan mempertimbangkan parameter tanah, ketinggian,
kemiringan, dan beban yang bekerja pada tanah. Penelitian ini mengevaluasi penanganan lereng
timbunan jika terjadi longsor pada 76+175 s/d 76+200 Banyurejo dengan menggunakan geotekstil dan
geogrid. Analisis stabilitas lereng dilakukan secara manual dan dengan program Slope/W menggunakan
metode Bishop, yang membagi bidang longsor menjadi beberapa irisan. Hasil analisis menunjukkan
bahwa nilai Faktor Keamanan (FK) lereng tanpa beban gempa adalah 1,21, menunjukkan kondisi kritis.
Dengan beban gempa (Kh = 0,18), FK adalah 0,84, menunjukkan kondisi labil. Perhitungan dengan
Geoslope/W tanpa gempa menunjukkan FK sebesar 1,405 (stabil), dan dengan gempa adalah 0,990
menunjukan kondisi labil. Untuk meningkatkan FK, dilakukan perkuatan lereng dengan geosintetik,
yaitu geogrid Terra Grid UX (kuat tarik 100 kN/m) dan geosintetik non-woven (kuat tarik 35 kN/m),
dengan jarak vertikal antar geosintetik 2 m dan 1 m. Hasilnya, FK lereng timbunan menjadi 1,579
(stabil) tanpa gempa, dan 1,179 (stabil) dengan gempa

Tipe Dokumen: Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (D4)
Subjek: 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 001 Ilmu pengetahuan
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan > 624 Teknik sipil
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan > 625 Teknik jalan kereta api dan jalan raya
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: Teknik Sipil > Teknik Perancangan Jalan dan Jembatan D4
User ID Pengunggah: sarah nadhifah
Date Deposited: 21 Aug 2024 12:00
Last Modified: 21 Aug 2024 12:00
URI: https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/19064

Actions (login required)

View Item
View Item