2106411078, Ryandra Zaryadinata (2025) ANALISIS PRODUKTIVITAS MESIN WEB OFFSET MENGGUNAKAN METODE OVERAL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DAN FMEA. D4 thesis, Politeknik Negeri Jakarta.
![[thumbnail of Halaman Identitias Skripsi (Bab 1 dan Bab 5).pdf]](https://repository.pnj.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Halaman Identitias Skripsi (Bab 1 dan Bab 5).pdf
Download (2MB)
![[thumbnail of Isi (Bab 2 - Bab 4).pdf]](https://repository.pnj.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Isi (Bab 2 - Bab 4).pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ
Download (1MB)
Abstrak
CV XYZ adalah perusahaan yang bergerak di bidang penerbitan dan percetakan, menggunakan mesin web offset dalam proses produksinya. Namun, hingga saat ini perusahaan belum melakukan pengukuran produktivitas mesin secara sistematis, meskipun ditemukan berbagai permasalahan, seperti tingginya intensitas penggunaan mesin, kecepatan mesin yang tidak optimal, meningkatnya waktu henti produksi (downtime), serta tingginya jumlah produk cacat (reject). Penelitian ini bertujuan untuk mengukur efektivitas mesin menggunakan metode Overall Equipment Effectiveness (OEE), menganalisis sumber-sumber kerugian melalui pendekatan Six Big Losses, serta menentukan prioritas perbaikan dengan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Data yang dianalisis merupakan data historis periode November 2024 hingga Maret 2025 yang telah divalidasi oleh perusahaan. Hasil perhitungan menunjukkan nilai availability 94,87%, performance 26,95%, dan quality 98,17%, dengan rata-rata OEE 25,07%, jauh di bawah standar world class sebesar 85%. Analisis Six Big Losses mengungkap kerugian terbesar dari reduced speed losses 53,64% dan idling &minor stoppages 35,01%, diikuti setup and adjustment losses 6,96%, breakdown losses 3,99%, defect losses 0,40%, serta tanpa yield losses. Berdasarkan prinsip pareto, 80% kerugian berasal dari 20% penyebab utama. Analisis fishbone dan FMEA mengidentifikasi tiga prioritas kegagalan utama: operator tidak mematuhi SOP dengan nilai RPN sebesar 332, penggunaan mesin intensitas tinggi dengan nilai RPN sebesar 281, dan kesalahan operator saat pengoperasian dengan nilai RPN sebesar 267. Rekomendasi perbaikan meliputi pelatihan SOP, pengecekan kesiapan mesin sebelum produksi, serta pengawasan dan penerapan SOP saat penyetelan mesin untuk meminimalkan kesalahan.
Tipe Dokumen: | Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (D4) |
---|---|
Subjek: | 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 001 Ilmu pengetahuan |
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: | Teknik Grafika dan Penerbitan > Teknologi Industri Cetak Kemasan D4 |
User ID Pengunggah: | Ryandra Zaryadinata |
Date Deposited: | 09 Jul 2025 06:26 |
Last Modified: | 09 Jul 2025 06:26 |
URI: | https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/16849 |