ANALISIS KINERJA DAN KEMAMPUAN KEUANGAN DAERAH DALAM PENGELOLAAN ANGGARAN PENDAPATAN BELANJA DAERAH (APBD) PEMERINTAH PROVINSI RIAU TAHUN ANGGARAN 2017 – 2021

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menginterpretasikan kinerja keuangan dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Pemerintah Provinsi Riau jika dinilai berdasarkan Rasio Derajat Desentralisasi Fiskal, Rasio Ketergantungan Daerah, Rasio Efektivitas, Rasio Efisiensi dan analisis kemampuan keuangan daerah dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Pemerintah Provinsi Riau jika dinilai berdasarkan Indeks Kemampuan Keuangan Daerah. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan menggunakan teknik dokumentasi yakni dengan mengumpulkan data sekunder dari Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah yaitu Laporan Realisasi Anggaran Provinsi Riau Tahun Anggaran 2017 – 2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja Pemerintah Provinsi Riau dengan menggunakan rasio desentralisasi fiskal dengan kategori baik, rasio ketergantungan daerah dengan kategori sangat tinggi, rasio efektivitas belanja daerah dengan kategori cukup efektif, rasio efisiensi belanja daerah dengan kategori tidak efisien. Kemampuan keuangan Pemerintah Provinsi Riau tahun 2017 berada pada kuadran II dengan kemampuan masih belum ideal, tahun 2019 dan 2020 berada pada kuadran IV dengan kemampuan keuangan yang sangat rendah, dan pada tahun 2018 dan 2021 berada pada kuadran I dengan kemampuan keuangan paling ideal. Berdasarkan skala indeks kemampuan pada tingkat 0,50 yaitu Pemerintah Provinsi Riau dengan kemampuan keuangan daerah yang Tinggi.

Kata Kunci: Kinerja Keuangan Daerah, Kemampuan Keuangan Daerah, Rasio Derajat Desentralisasi, Ketergantungan Daerah, Efektivitas Efisiensi