PENGGUNAAN FLY ASH SEBAGAI SUBSTITUSI SEBAGIAN SEMEN PADA PAPAN SERAT RINGAN FIBERGLASS

Papan serat ringan merupakan papan yang berasal dari pengolahan mortar yang terdiri dari campuran semen, pasir, air, foam, dan fly ash dan diberi penambahan serat fiberglass. Fly ash memiliki kandungan silica dan alumina yang mencapai 80%, dimana kandungan tersebut merupakan kandungan yang terdapat juga pada semen, sehingga fly ash dapat menjadi material alternatif sebagai pengganti semen. Mortar busa saat ini sedang dikembangkan karena dapat menciptakan campuran mortar yang beratnya lebih ringan. Penambahan serat fiberglass guna menaikkan kekuatan lentur dari papan serat ringan. Penelitian dilakukan dengan menggunakan acuan pengujian sifat fisik dan mekanik berdasarkan SNI 15-0233-1989 dan SNI 01-4449-2006. Variasi yang digunakan adalah 0,6 – 1 PC: 0,1 – 0,4 fly ash: : 1,2 Pasir : FAS 0,233 dengan penambahan serat gelas sebanyak 4 lapis dengan ukuran 31x31 cm serta penambahan foam agent guna menciptakan mortar busa dengan perbandingan mortar dan foam agent adalah 0,45 : 0,55. Hasil analisis menunjukan penggunaan fly ash semakin banyak akan menurunkan nilai pengembangan tebal, kerapatan, berat jenis, serta kuat lentur. Pada pengujian kadar air dan penyerapan air nilainya akan semakin meningkat. Nilai kuat lentur optimum didapatkan pada variasi 10% fly ash dengan nilai sebesar 67,19 kg/cm² dan papan serat ringan tersebut dapat digunakan sebagai plafond bangunan.